Setelah melalui sebuah proses perenungan yg dalam, akhirnya TS beranikan diri u/ share pengalaman pribadi TS, yg merasa tidak pernah benar-benar mencintai TUHANnya!? [TS seorang Muslim]. Lohh ko’!? Gmna ceritanya tuh!?
Tetapi sebelumnya, pernahkah agan/sist mendengar istilah Sholat Tekun Maksiat Jawara [STMJ] atau Amar Ma’ruf Nyambi Munkar [AMBAR]!?
Terkait hal tsb [menurut TS], terhadap Tuhannya, manusia terbagi menjadi 3 golongan umat, yakni:
- Tekun beribadah dan sllu taat pada Tuhannya [Allah SWT]
-> [Insya Allah, masuk surga] - Tdk pernah beribadah dan sllu ingkar pada Tuhannya [Allah SWT]
-> [Dapat diPASTIKAN, masuk neraka] - Org yg terkadang taat, terkadang sesat, terkadang tobat, dan terkadang maksiat [termasuk STMJ dan AMBAR]
-> [Suatu pertanyaan besar, golongan yg ini masuk surga apa neraka!?]
BAYANGKAN KITA SEORANG RAJA
Sebuah analogi sederhana, mari kita bayangkan kita adalah seorang Raja yg sangat berkuasa. Kita pasti ingin rakyat kita mendengarkan semua titah kita bukan? Kita pasti ingin rakyat kita taat pada perintah kita bukan? Dan kita pastinya tidak ingin rakyat kita membangkang dan memberontak pada Rajanya? Setuju!?
Dan apa yg kita lakukan, sebagai seorang Raja, apabila ada rakyat kita yg di satu sisi mendengarkan dan melaksanakan titah kita, tetapi di satu sisi yg lain rakyat kita tsb telah membangkang dan bersekutu dgn musuh!? Kita akan beri dia kemuliaan/penghargaan, ataukah kita beri kehinaan/hukuman? Hukuman pastinya, setuju!? Hal yg sama, mungkin, jg akan terjadi seandainya kita menganalogikan Allah SWT sbgai Maha Raja, Manusia sbgai Rakyat, dan Setan sbgai Musuhnya.
KISAH NYATA TS
Jujur, ane pernah menjadi orang yg STMJ dan AMBAR! Ane Sholat, ane puasa, ane baca Al Qur’an, ane sedekah, tpi di satu sisi ane jg ttp berbuat dosa/maksiat [Nb. Tpi senakal2nya TS, ane g pernah yg namanya Dosa Syirik, Durhaka ma Ortu, Free Sex, dan Narkoba, Naudzubillah; hanya Allah SWT dan TS aj yg tahu apa dosa2 ane ]. Meskipun, bermacam ‘peringatan’ telah Allah berikan agar ane tobat [dari yg mobil ane ketabrak, laptop buat skripsi rusak (blum smpt back-up data!!), helm kesayangan ilang, gampang sakit, sllu aj ada pengeluaran tak terduga (sring tiba2 bokek), ban motor bocor pas mlm-mlm, cedera saat futsal, dan bnyk sekali kemalangan-kesialan dlm hidup ane], tapi bodohnya, ane masih aj suka maksiat/ingkar , hingga suatu ketika ane ‘dianugerahi’Nya rasa sakit yg luar biasa. Bermacam obat, ikhtiar udah ane coba, tpi hasilnya ttp NIHIL
Ditengah keputus-asaan dan kesedihan hati, saat sdg Sholat, tiba2 saja [u/pertama kalinya dlm hidup TS] ane menangis ketika sujud dihadapanNya. Seketika itu jg ane mengucapkan kata taubat, mengakui dosa, kesalahan, kekhilafan yg tlh ane perbuat slma ini, dan ane berjanji u/tidak pernah lgi mengulangi kesalahan yg sama. Lega sekali perasaan ane saat itu. Dan hari-hari ke depan, lantas ane isi dgn Amar Ma’Ruf Nahi Munkar, dan berusaha dgn keras u/tidak lgi bermaksiat/melakukan hal yg ingkar [pertama-tama mmng berat dan butuh perjuangan keras, g semudah yg kita bayangkan]. Dan ajaib, Alhamdulillah, berangsur-angsur keadaan ane jdi makin baik dan sehat, dan sekarang segala sesuatunya menjadi semakin indah dan hati terasa tentram. Ane bersyukur sudah diiingatkan oleh Allah, sudah ditunjukkan samudera hikmah, dan diberi kesempatan u/memperbaiki diri.
Quote:
Jika kita benar2 mencintai Allah, kita akan sllu menjalankan sgla perintahNya. Jika kita benar2 mencintai Allah, kita akan sllu menjauhi laranganNya. Dan jika kita masih saja berbuat dosa/maksiat, itu tanda kita tidak pernah benar2, tulus mencintaiNya. |
Semoga agan/sist semua dpt mengambil hikmah dri pengalaman TS ini, agar jika kita mmg telah terlanjur berbuat dosa/maksiat selama ini, ya sudahlah, hentikan! biarkanlah semua itu menjadi masa lalu. Segeralah bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah! Dan satu hal yg terpenting adalah berjanji untuk tidak lagi melakukan kesalahan yg pernah kita perbuat. Mari kita tatap hari esok dengan lebih baik dan rasakan sllu samudera hikmahNya yg akan senantiasa menuntun kita menuju, apa yg dinamakan, KEBAHAGIAAN HIDUP.
BAHAN RENUNGAN Quote:
Quote:
Quote:
|
Quote:
Ya Allah, ya Tuhan Kami Maafkanlah, ampunilah atas sgla dosa, kesalahan, kekhilafan hamba Hamba menyesal, hamba bertaubat Bimbinglah hamba menjadi insan yg lebih baik dan bertakwa Bimbinglah hamba agar tidak lagi melakukan kesalahan yg sama Kuatkanlah, sempurnakanlah iman hamba ya Allah Dan bimbinglah hamba dalam meraih ridho serta ampunanMu Amin Terimakasih atas segala karunia dan nikmatMu (3x) Hamba bersyukur, Alhamdulillahi Rabbil Alamin |
1 komentar:
hiks...smga sy bisa..smoga qt bisa..
Ya Alloh, berilah hidayah kepada kami.amin.
Posting Komentar